Partai Gerindra telah menolak tudingan dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) terkait rencana kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen. Menurut Gerindra, tudingan tersebut tidak berdasar dan hanya bertujuan untuk mencari-cari kesalahan pemerintah.
Ketua DPP Partai Gerindra, Ahmad Riza Patria, menyatakan bahwa Gerindra tidak pernah menyetujui rencana kenaikan PPN tersebut. Menurutnya, pemerintah harus lebih bijak dalam mengambil kebijakan ekonomi yang dapat memberikan manfaat bagi rakyat.
Riza Patria juga menegaskan bahwa Gerindra akan terus mengawal kebijakan pemerintah agar tidak merugikan rakyat. Partai Gerindra akan selalu berada di sisi rakyat dan siap mengkritik kebijakan pemerintah yang dianggap tidak pro-rakyat.
Selain itu, Riza Patria juga menegaskan bahwa Gerindra tidak akan terlibat dalam politik kotor yang hanya bertujuan untuk mencari keuntungan pribadi. Partai Gerindra akan terus berjuang untuk kepentingan rakyat dan mengawal kebijakan pemerintah demi kesejahteraan masyarakat.
Dengan penolakan ini, Partai Gerindra telah menegaskan posisinya sebagai partai yang konsisten dalam memperjuangkan kepentingan rakyat. Gerindra tidak akan diam saat kebijakan pemerintah dianggap merugikan rakyat dan akan terus mengawal kebijakan pemerintah agar tidak melenceng dari prinsip keadilan dan kebenaran.